Pelatihan ini terselenggara atas kerjasama Yayasan Pondok Pesantren Sirajul Huda Paok Dandak Desa Durian Janapria dengan Bank Indonesia dan Gerakan Pemuda Ansor NTB.
Ketua Panitia Kegiatan ini, Ahmad Jumaili, S. PdI yang juga Ketua BMT Al Huda Ponpes Sirajul Huda Paok Dandak mengatakan, pelatihan ini sebagai tindak lanjut dari pelatihan LKMS NU yang pernah di adakan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Sidogiri Jawa Timur pertengahan Desember 2011 tahun lalu.
Jumaili menambahkan, selain itu pelatihan ini bertujuan membekali para penggagas dan pengelola KJKS dan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) se-NTB, terutama KJMS atau BMT yang baru berdiri maupun KJKS yang baru dalam tahap persiapan.
“50 pengelola dan penggagas BMT se NTB sudah menyatakan kesiapannya menghadiri kegiatan ini, 20 orang kami ambil dari Bima, Dompu dan Sumbawa dan 30 orang dari Pulau Lombok, mereka rata-rata sudah punya KJKS atau BMT” Jelas Jumaili.
Sementara itu, Sueb Qurry, S. Hi, ditemui di kantor GP Ansor NTB mengatakan, dari sekian banyak peserta dari NTB yang pernah dilatih di Sidogiri Jawa Timur pada Desember tahun lalu, terhitung hanya dua sampai tiga BMT yang berhasil didirikan para alumni pelatihan itu.
“Saat itu kami kirim 15 orang, tapi yang berhasil didirikan hanya dua, nah melalui pelatihan ini mereka akan bisa menjawab sebenarnya apa saja kendala yang mereka hadapi dilapangan” Ujar Qurry.
Sueb Qurry lebih jauh mengatakan, pelatihan KJKS dan BMT ini diharapkan akan memberikan semangat baru terutama bagi mereka yang pernah mengikuti pelatihan sebelumnya dan bagi peserta baru yang berniat mendirikan BMT di wilayahnya.
“Setelah pelatihan ini nantinya, harapkan dari kami, para peserta dapat mendirikan KJKS dan BMT baru di setiap kecamatan di seluruh NTB” Tandasnya.
Dipastikan hadir dalam Kegiatan Pelatihan ini Ketua Umum GP Ansor Nusron Wahid, ketua Asosiasi BMT Seluruh Indonesia (ABSINDO) Aris Mufti dan Direktur BMT UGT Sidogiri Jawa Timur KH. Dumairi Dhamir dan TIM berpengalaman dari BMT UGT Sidogiri yang akan memfasilitasi peserta selama tiga hari.[Even]
