Forum Silaturrahim Komunitas Kampung Media Lombok Tengah merencanakan akan menginisiasi berdirinya 7 Kampung Media Mandiri 7 titik di Kabupaten Lombok Tengah.
Hal ini terungkap dalam rapat Koordinasi Kampung Media Loteng pada Sabtu (3/6) lalu di Tabayyun.Net PLIK SP Kampung Media At tabayyun di Jalan Montong Gamang-Janapri Kopang Lombok Tengah.
Diantara 7 kampung Media Mandiri yang direncanakan tersebut masing-masing KM Madiri Pujut, KM mandiri Batukliang Utara, KM Mandiri Pringgarate, Praya Tengah, Kopang, Janapria dan Praya Timur.
H. habib dari Kampung Media Kaula mengatakan, kampung Media Mandiri menjadi penting sebagai perluasan gerakan kampung media selama ini. kampung media menurutnya harus difahami tidak hanyasebagai komunitas yang berkutat di media tetapi lebih luas lagi sebagai agen pemberdayaan masyarakat.
Senada dengan H. Habib, Ahmad Jumaili dari Kampung Media At Tabayyun juga mengatakan, kampung media mandiri nantinya akan menjadi lembaga independen yang memberdayakan dirinya sendiri dalam kegiatan-kegiatan sosial dan ekonomi produktif.
"Kami lihat, km-km yang ada sekarang ini juga sudah mulai kearah situ" tegasnya.
Ditambahkan Jumaili, menurut informasi yang ia terima dari Koordinator kampung media NTB fairuz zabadi, bahwa kampung media mandiri akan diberikan fasilitas PLIK sama seperti kampung-kampung media sebelumnya.
"kebetulan beberapa PLIK di kecamatan-kecamatan selama ini dinilai kurang aktif, dan PLIK inilah yang nantinya akan dipindahkan ke kampung media mandiri" Jelas Jumaili.
Perbedaannya antara PLIK SP dan PLIK Kecamatan terletak di jaringan provider internet yang digunakan. PLIK lama menggunakan layanan VSAT sementara PLIK SP menggunakan layanan Telkom Speedy.
[]
Hal ini terungkap dalam rapat Koordinasi Kampung Media Loteng pada Sabtu (3/6) lalu di Tabayyun.Net PLIK SP Kampung Media At tabayyun di Jalan Montong Gamang-Janapri Kopang Lombok Tengah.
Diantara 7 kampung Media Mandiri yang direncanakan tersebut masing-masing KM Madiri Pujut, KM mandiri Batukliang Utara, KM Mandiri Pringgarate, Praya Tengah, Kopang, Janapria dan Praya Timur.
H. habib dari Kampung Media Kaula mengatakan, kampung Media Mandiri menjadi penting sebagai perluasan gerakan kampung media selama ini. kampung media menurutnya harus difahami tidak hanyasebagai komunitas yang berkutat di media tetapi lebih luas lagi sebagai agen pemberdayaan masyarakat.
Senada dengan H. Habib, Ahmad Jumaili dari Kampung Media At Tabayyun juga mengatakan, kampung media mandiri nantinya akan menjadi lembaga independen yang memberdayakan dirinya sendiri dalam kegiatan-kegiatan sosial dan ekonomi produktif.
"Kami lihat, km-km yang ada sekarang ini juga sudah mulai kearah situ" tegasnya.
Ditambahkan Jumaili, menurut informasi yang ia terima dari Koordinator kampung media NTB fairuz zabadi, bahwa kampung media mandiri akan diberikan fasilitas PLIK sama seperti kampung-kampung media sebelumnya.
"kebetulan beberapa PLIK di kecamatan-kecamatan selama ini dinilai kurang aktif, dan PLIK inilah yang nantinya akan dipindahkan ke kampung media mandiri" Jelas Jumaili.
Perbedaannya antara PLIK SP dan PLIK Kecamatan terletak di jaringan provider internet yang digunakan. PLIK lama menggunakan layanan VSAT sementara PLIK SP menggunakan layanan Telkom Speedy.
[]